Sandal rasanya sudah sangat familiar di telinga
kita semua. Seluruh lapisan masyarakat pasti membutuhkan sandal untuk bepergian
ketika keluar rumah karena dengan sandal kaki kita menjadi lebih terlindung
baik dari panas matahari, atau benda-benda lain yang mungkin dapat melukai
kaki. Model sandal saat ini sangat beraneka ragam. Ada sandal yang memang
dirancang untuk acara khusus seperti pesta pernikahan, ada juga yang digunakan
untuk bersantai, jalan-jalan dan sebagainya.
Sandal yang paling sederhana dan paasti setiap
orang mengetahuinya adalah sandal jepit. Sandal ini sangat nyaman digunakan di
mana saja. Jalan-jalan, Di kamar mandi, ke sawah bahkan sampai ke tempat-tempat
kotor dan becek. Bagi orang kantoran yang sering bepergian naik motor, biasanya
mereka suka membawa sandal ini terutama saat hujan. Supaya sepatunya tidak
rusak, mereka memilih untuk memakai sandal jepit di perjalanan.
Desain sandal jepit memang sangat sederhana.
Sandal ini rata-rata terbuat dari bahan yang nyaman untuk dipakai. Bentuknya
rata dan tidak memiliki hak. Bagian alas sandal dibuat sedemikian rupa sehingga
tidak licin ketika dipakai dan aman untuk digunakan. Tali sandal jepit juga
berbentu sangat simple dan menyerupai huruf V. Ada yang terbuat dari plastik,
ada juga yang dibuat dari karet. Kita dapat memilihnya sesuai dengan keinginan.
Ketika kita memilih sandal jepit memang perlu diperhatikan tentang bahan sandal
tersebut. Ada beberapa sandal terasa sakit ketika dipakai, terutama pada bagian
yang diepit oleh jari. Sebaiknya anda memilih sandal yang dibuat dari karet
atau bahan lain yang empuk.
Sandal jepit yang kita kenal tersedia dengan
berbagai merek dan ukuran. Dari anak kecil sampai orang dewasa bisa memakai
sandal ini. Warnanya pun dibuat sangat beragam supaya orang tertarik untuk
membelinya. Ada juga yang dibuat dengan menggunakan gambar tokoh-tokoh kartun
terkenal. Ada juga yang menggunakan warna-warna cerah dan terang. Saat ini
bentuk sandal jepit juga sudah berkembang. Ada yang dibuat menyerupai telapak
kaki sekaligus jari-jari kaki. Ada juga yang berbentuk seperti buah-buahan,
seperti nanas dan semangka. Kita juga bisa menemukan sandal yang berbentuk
hewan. Selain itu kita bisa menuliskan nama pada sandal tersebut. Menarik
bukan? Tapi bagaimana cerita di balik sandal jepit itu?
Menurut cerita masa lalunya, ternyata belum ada
yang mengetahui siapa sebenarnya orang pertama yang menemukan sandal ini. Yang
ada hanyalah cerita tentang perkembangan sandal dari beberapa zaman. Awalnya
sandal mulai dikenal oleh masyarakat di Mesir. Mereka mencoba menciptakan
sandal dari daun papyrus dan kayu. Mereka memanfaatkan pasir yang ada di
lingkungannya untuk mencetak sol sandal tersebut.
Cerita berikutnya datang dari Yunani. Pada era
ini penduduknya sudah bisa membuat sandal sesuai dengan kebutuhan mereka. Ada
yang digunakan untuk acara-acara penting, ada pula yang dibuat hanya sekedar
untuk jalan-jalan santai. Pembuatan sandal di sini juga bertujuan untuk
membedakan status sosial.
Perkembangan selanjutnya datang dari bangsa Romawi.
Bangsa ini memodifikasi sandal yang pernah dibuat oleh bangsa Yunani. Mereka
membuatnya dari bahan kulit dan tali yang digunakan untuk mengikat sandal itu
pada kaki. Ikatan talinya bahkan sampai ke betis. Sandal ini kemudian diberi
nama caligae. Sandal yang dibuat dari kain, diperuntukkan bagi para wanita.
Bermula dari cerita tersebut di atas,
selanjutnya sandal jepit terus berkembang dari waktu ke waktu. Nama yang sangat
familiar dengan sandal ini adalah Swallow. Sebenarnya swallow adalah salah satu
merek dagang untuk sandal jepit.
Itulah cerita tentang sandal jepit yang kita
kenal selama ini. Semoga dapat menambah pengetahuan kita semua.
No comments:
Post a Comment