Kalau kita
berbicara tentang aneka macam payet, akan berhubungan dengan wanita karena
mereka selalu berhubungan erat dengan fashion dan kecantikan. Kita pasti akan
selalu memperhatikan penampilan sebaik mungkin. Tidak mengenal usia, dari
remaja sampai dewasa, bahkan sampai yang sudah berumur. Pada acara tertentu
kita akan memikirkan busana yang akan kita pakai saat hadir di acara tersebut.
Dari ujung kepala sampai ujung kaki akan dipikirkn sebaik mungkin karena kodrat
wanita yang selalu ingin tampil cantik di setiap kesempatan.
Apalagi
ketika diundang pada acara-acara seperti pesta ulang tahun atau pernikahan.
Tidak mungkin hanya mengenakan kaos atau celena jeans dan sandal jepit. Pasti
akan hunting ke butik atau toko langganan untuk mencari busana yang akan
dipakai. Terlebih kalau yang punya hajatan adalah salah satu anggota keluarga,
pasti akan lebih heboh lagi. Jauh-jauh hari sudah mempersiapkan diri. Kalau
dirasa tidak ada gaun atau kebaya yang pas di hati, langkah selanjutnya adalah
pergi ke toko kain, mencari kain yang diinginkan kemudian menahitkannya ke
penjahit.
Melanjutkan
tentang gaun dan kebaya, tidak semua kain yang kita temukan di toko memiliki
desain yang indah dan mewah. Sebenarnya kain yang mewah juga sudah tersdia,
namun harganya akan sangat mahal per meternya, untuk mengakalinya, kita bisa
menambahkan hiasan sendiri sehingga tampak lebih menawan.
Selanjutnya
kita akan sedikit belajar tentang aneka payet yang biasa dipakai dan juga
beberapa cara untuk membuat hiasan pada baju. Yang biasa kita temukan antara
lain berbentuk :
- Pasir. Bentuknya paling kecil dan bulat, mirip seperti pasir.
- Batang. Bentuknya seperti tabung atau silinder dengan ukuran yang panjang.
- Batang patah. Sama seperti batang namun lebih pendek, maka disebut batang patah.
- Piring datar. Bentuknya benar-benar tipis dan rata atau datar, mirip kepingan kaset CD
- Piring mangkuk. Bentuknya lebih cekung dari piring datar.
- Manik-manik. Terdiri dari berbagai bentuk selain yang sudah disebutkan di atas. Ada yang berbentuk seperti jantung, padi, dan sebagainya.
Hiasan ini
diproduksi dari dua negara, yaitu Jepang dan Taiwan, namun terdapat perbedaan
hasil produksi dari kedua negara tersebut, seperti :
- Produksi Jepang lebih mengkilat dan warnanya tidak mudah pudar walaupun sering disetrika atau terkena air.
- Kualitasnya Jepang lebih bagus sehingga banyak yang bisa digunakan daripada yang tidak.
- Produksi Jepang harganya jauh lebih tinggi dari Taiwan.
Berikut ada
cara sederhana untuk membuat hiasan tersebut sendiri di rumah :
Tusuk
jelujur
Buat desain
pada kain atau ikuti pola yang sudah ada pada kain. Anda hanya membutuhkan
jarum sulam, benang untuk menjahit dan hiasan jenis batang atau batang patah.
Masukkan batang ke jarum dan tarik sampai ujung benang, jangan lupa buat simpul
terlebih dahulu pada benang supaya tidak lepas. Benarkan posisi batang sesuai
pola, kemudian masukkan lagi jarum ke arah dalam baju atau kain tepat di ujung
lain dari batang, tarik sampai semua benang masuk ke dalam. Tusukkan jarum ke
luar lagi dengan mengatur jarak antara batang satu dan yang kedua. Lakukan
terus sampai selesai. Buat simpul mati di akhir jelujur.
Selanjutnya
anda bisa berkreasi sesuai dengan yang anda inginkan. Kita bisa membuat bunga
dengan mengkombinasikan bentik piring dan pasir, membuat bentuk daun atau
bentuk lainnya.
Supaya
tetap awet caranya adalah:
- Cuci baju dengan tangan, jangan menggunakan mesin cuci agar tidak rusak
- Jangan dikucek pada saat mencuci
- Bilas sampai bersih dan tidak ada sabun yang masih tertinggal
- Ketika memakai baju tersebut, usahakan jangan sampai menyangkut agar benang hiasan tidak putus.
- Jika terdapat banyak payet pada baju dengan bahan brokat, sebaiknya dilipat saja agar tidak merubah bentuk baju.
Aneka jenis
payet ini tidak hanya digunakan untuk menghias gaun atau kebaya saja. Barang
lainnya seperti kerudung atau mukena juga bisa dihiasi dengan manik-manik
supaya tampak lebih menarik. Kita bisa membuatnya sendiri di rumah, cukup cari
beberapa panduan tentang cara pembuatannya. Atau anda ingin membuatnya dengan
ide anda sendiri. Jika kita mahir melakukannya, ini bisa menjadi suatu peluang
bisnis yang menjanjikan. Selamat mencoba.
No comments:
Post a Comment